Selasa, 20 November 2012 |
1 komentar
DFD digunakan untuk merancang arus data sistem. DFD dibagi menjadi tiga bagian diantaranya:
1. konteks diagram
2. zero diagram
3. detail diagram
Ini adalah flowchart yang saya buat:
klik selengkapnya...
pada diagram ini saya hanya membatasi pada bagian penjual saja, dimana dari penjual melayani custemer dalam kebutuahan yang dipesan.
DFD Context Diagram
Pertama saya akan membuat diagram konteksnya dari flowchart di atas. Beberapa data yang diberikan pembeli kepada kasir yaitu :
1. barang yang ditanyakan
2. Kesediaan barang
3. Hasil penjualan
kemungkian informasi yang diberikan kepada pemilik toko terhadap pemilik UKM
(1) jumlah barang yang diminta (2) jumlah uang yang harus dibayar. (3) jatuh tempo pembayaran.
Sedangkan informasi yang diberikan pemilik toko terhadap pembeli adalah :
nama barang (2) ketersediaan barang (3) harga yang harus dibayar.\
DFD Zero Diagram
Tujuannya untuk memerinci sebuah system yang lebih jelas dari Diagram Konteks. Elemen-elemen yang ada di mikie nabati industri.
(1) barang, (2) penjual, (3)pembeli, (4) distributor
Jika salah satu objek tersebut tidak ada, maka pemilik toko tidak akan berjalan sempurna dalam pembuatan diagram nol nya.
Susunan diagram nol diatas adalah :
pembeli datang, menanyakan barang yang diminta kemudian pemilik toko mengecek kesediaan barang yang diminta, jika ada maka barang akan diberikan kepada pembeli, jika kosong maka pembeli mengecek kesediaan barang yang ada digudang. disini pada pihak gudang mengurusi keuangan untuk memnuhi persediaan barang dagangan...
1 komentar:
"Thank you for nice information
Please visit our website unimuda and uhamka"
Posting Komentar